SISTEM PENDINGINAN MOTOR DIESEL
- Dibuat: Senin, 03 Desember 2012 19:34
Maksud dan Tujuan Sistem Pendinginan
Sistem pendinginan pada motor dibuat agar motor dapat bekerja pada temperatur yang normalsetelah motor hidup,dan menjaga agar motor dapat bekerja pada temperatur kerja.
Sistem pendinginan motor menggunakan prinsip pemindahan panas secara konduksi, konveksi dan radiasi. Panas diserapsecara konduksi dari metal disekeliling silinder, dari katup, dari kepala silinder menuju cairan pendingin. Permukaan logam dengan cairan pendingin terjadi perpindahan panas secara konveksi dan didalam cairan pendingin terjadi sentuhan dan perpindahan panas, sehingga air menjadi panas dalam kantong-kantong air pendingin, yang terletak didalam blok silinder.
Selengkapnya...SISTEM PELUMASAN PADA MOTOR DIESEL
- Dibuat: Kamis, 22 November 2012 16:23
LATAR BELAKANG
Motor diesel adalah suatu motor yang merubah bentuk energi menjadi tenaga mekanik yang dihasilkan dri percampuran antara bahan bakar dengan udara dalam suatu proses pembakaran.
Selengkapnya...SISTEM BAHAN BAKAR MOTOR DIESEL
- Dibuat: Rabu, 14 November 2012 18:05
MOTOR BAKAR
Menurut Karyanto (2001), motor bakar adalah suatu pesawat tenaga yang dapat mengubah energi panas menjadi tenaga mekanik dengan jalan pembakaran bahan bakar. Menurut pembakarannya motor bakar dibedakan atas dua macam yaitu motor pembakaran dalam (internal combustion engines) dan motor pembakaran luar (external combustion engines). Motor pembakaran luar adalah suatu pesawat yang energinya untuk kerja mekanik yang diperoleh dengan pembakaran bahan bakar dilakukan di luar motor tersebut, seperti mesin uap dan turbin uap. Sedangkan motor pembakaran dalam ialah suatu pesawat yang energinya untuk kerja mekanik yang diperoleh dari hasil pembakaran bahan bakar dilakukan di dalam silinder motor itu sendiri, seperti motor diesel dan motor bensin.
Selengkapnya...MANAJEMEN PERAWATAN MESIN KAPAL
- Dibuat: Senin, 05 November 2012 21:28
PENGERTIAN MANAJEMEN
Manajemen adalah suatu proses atau kerja, yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu kelompok orang-orang kearah tujuan-tujuan organisasional atau maksud-maksud yang nyata. ( G.R Terry dan L.W Rue. 1992)
Selengkapnya...