KEPALA BPPP TEGAL TERIMA KUNJUNGAN ROMBONGAN DARI BPLP3K ANJUNGAN-KALBAR

BPPP Tegal (16/10) - Kepala Balai Diklat Perikanan Tegal (BPPP Tegal), Ir. Mochammad Heri Edy, M.S, didampingi oleh Kepala Seksi Program, Mochammad Muchlisin, A.Pi, M.P, terima kunjungan rombongan dari Balai Pendidikan dan Latihan Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BPLP3K) Kabupaten Anjungan Provinsi kalimantan Barat, di ruang kerja Kepala BPPP Tegal, Kamis pagi (16/10). Rombongan BPLP3K berjumlah tujuh orang terdiri dari Pejabat Struktural dan Widyaiswara dipimpin oleh Kepala BPLP3K, H. Izwari, ST, M.Si. 

Membuka pembicaraan di ruang kerja Kepala BPPP Tegal, Izwari mengatakan "Kami ingin belajar dengan BPPP Tegal tentang penyelenggaraan pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan di sini." Selain itu kami ingin juga menjalin kerjasama terkait dengan pelatihan di bidang perikanan, lanjutnya. Di Kalimantan Barat sedikitnya 60 orang Penyuluh yang belum mengikuti Diklat Dasar Penyuluh Terampil, ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Heri Edy mengatakan, "Kami senang sekali menyambut keinginan dari BPLP3K." Kami akan berkolaborasi dengan lembaga-lembaga terkait, sehingga kami bisa menyelenggarakan pelatihan di Provinsi Kalimantan Barat, jelasnya. Kami tidak hanya melatih untuk masyarakat saja, tetapi kami juga melatih aparatur bidang perikanan, paparnya.

Dari ruang kerja Kepala BPPP Tegal, selanjutnya rombongan menuju ke Ruang Rapat BPPP Tegal untuk berdiskusi dan berkenalan dengan Widyaiswara-widyaiswara BPPP Tegal. Dalam diskusi itu, Heri Edy mempresentasikan tentang tugas pokok dan fungsi, visi misi dan sistem penyelenggaraan kegiatan pelatihan di Balai Diklat Perikanan Tegal. 

Selesai memberikan pemaparan dari Kepala BPPP Tegal, Izwari juga mengenalkan tentang BPLP3K Anjungan. "Sejak ditetapkan dan berubah nama menjadi BPLP3K tahun 2013, kami belum pernah melaksanakan kegiatan pelatihan di bidang perikanan untuk para Penyuluh." katanya. Sebelumnya, tahun 2009 BPLP3K bernama Balai Pendidikan dan Latihan Penyuluh Pertanian berada di bawah Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Provinsi Kalimantan Barat.

"Yang kami latih hanya Penyuluh Pertanian dan Penyuluh Peternakan saja. Untuk itulah, kami ingin bekerjasama dengan BPPP Tegal dalam penyelenggaraan pelatihan untuk Penyuluh di bidang perikanan," ungkapnya.  

Drajat, Widyaiswara BPPP Tegal, mengenalkan tentang pelatihan pegaraman yang merupakan pelatihan unggulan BPPP Tegal. "Kami ingin memanfaatkan potensi kelautan Indonesia yang sangat melimpah." katanya. Salah satu pemanfaatan potensi itu kami mengadakan pelatihan pembuatan garam, jelasnya.

Mendengar penjelasan tersebut, disambut Izwari dengan antusias. "Tahun depan, kami akan mengalokasikan dana untuk pelatihan pegaraman." sambutnya. Di Kalimantan Barat potensi itu sangat besar. Izwari juga berharap, bisa mengembangkan pegaraman dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.

Menanggapi hal tersebut, Muchlisin menyampaikan, bahwa tahun 2015 BPPP Tegal akan menyusun rencana untuk pelatihan kerjasama dengan BPLP3K Anjungan.

Usai berdiskusi dan perkenalan di Ruang Rapat, rombongan BPLP3K dan Kepala BPPP Tegal beserta staf dan Widyaiswara, berkeliling Kampus BPPP Tegal untuk dikenalkan sarana dan prasarana pelatihan yang ada di BPPP Tegal.